STMIK Pringsewu KI ke Pabrik Kaos C59 Bandung
BANDUNG
– Sebanyak 250 mahasiswa-mahasiswi Sekolah Tinggi Manajemen Infor-
inatika dan Komputer (STMIK) Pringsewu melakukan Kun- jungan Industri
(KI) 2014 di pabrik kaos C59 Bandung, Ra¬bu (26/11) kemarin.Kedatangan
rombongan mahasiswa-mahasiswi STMIK Pringsewu dengan menggu- nakan 5 bus
yang didampingi lima orang pendamping lang- sung diterima oleh Bagian
Promosi dan Marketing perusaha- an C59 Bandung, Rawi berserta
jajarannva.Pada kesempatan itu juga seluruh mahasiswa diajak ber-
kelililing di pabrik kurang lebih sekitar satu hektare yang ter- letak
di Jalan Cigadung Raya Timur No. 107, Bandung, untuk melihat secara
langsung ba- gaimana cara membuat pro- duk-produk pakaian bermerk C59
dan outlet penjualnya.Bagian Promosi dan Mar¬keting perusahaan C59
Ban¬dung, Rawi menyampaikan ucapan terima kasih dengan kunjungan yang
dilakukan mahasiswa STMIK Pringsewu.“Apalagi kita juga sering
mendapatkan order produk C59 dari Provinsi Lampung. Mudah-mudahan kami
bisa menjadi inspirasi dan menam- bah wawasan bagi mahasiswa STMIK
Pringsewu atas keda¬tangan kunjungannya,” ujar- nya.Menurut dia, bahwa
produk C59 pemasaran sudah bisa dili- hat di mana-mana dan cabang
retailnya bertebaran di seluruh pelosok Indonesia serta luar
negeri*Bahkan. pemasaran produk C59 kami juga sudah sampai: ke malaysia.
Tapi, kami tidak ekspor orang yang lansung datang kesini Selain itu
juga bisa membuat pesanan desin yang* kami tax. arLdJi maupun desin
peluang wirausaha dengan ca¬ra menawarkan kerjasama lewat kunjungan
kreatif baik di instansi pemerintahan mau¬pun swasta serta perguruan
tinggi.“Yang jelas kita juga selalu siap membantu terbuka bagi siapapun
atau mahasiswa yang ingin berkerjasama ber- wirausaha menjual produk C59
di tempat tinggalnya de¬ngan desin sama harga murah minimal pemesanan
50 potong. Bahkan para pekerja dari sini biasa setelah keluar sudah bisa
lansung membuka usaha yang sama seperti ini,” tutur- nya.Sementara itu,
Pendam¬ping STMIK Pringsewu, Noprianto mengatakan, dari hasil KI 2014
mahasiswa STMIK di pabrik C59 Bandung terlihat banyak manfaat yang
diambil karena sangat mudah untuk membuka peluang berwirau- saha secara
mandiri.”Karena kalau saya melihat alat-alat yang digtinakan tidak perlu
begitu banyak memer- lukan alat moderen. Jadi, dari KI di sini tentukan
akan bisa membuka peluang usaha kre¬atif mandiri bagi mahasiswa STMIK
setidak agar bisa me- niru untuk berwirausaha,” ujar- nya.Dijelaskan
Noprianto, manfaat bagi para mahasiswa yang sudah pasti bisa membaca
peluang ingin berwirau¬saha minimal nanti dapat membantu meringkan beban
biaya kuliah tidak lagi sepenuh mengantungan orang tuanya.“Apalagi C59
selalu siap ber¬kerjasama untuk membantu mahasiswa yang ingin
berwi¬rausaha menjual dan memasarkan produknya. Untuk itu kita berharap
kedepannya pa¬ra mahasiswa dari hasil KI disini lansung bisa menerapkan
limu wirausaha di masing-masing
Tidak ada komentar:
Posting Komentar