Mahasiswa STMIK Pringsewu Bentuk Komunitas Design
PRINGSEWU
– Perkumpulan mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer
(STMIK) Pringsewu, Lampung mendirikan komunitas STMIK Pringsewu Design
Community (SPDC).
Komunitas SPDC dibentuk sebagai
sarana menggali potensi mahasiswa STMIK Pringsewu dalam bidang
mendesign, baik grafis ataupun desain multimedia.
Terbentuknya
komunitas ini mendapat respon positif pihak Yayasan Startech Pringsewu
diantaranya, Ketua Yayasan H. Fauzi, Ketua STMIK Pringsewu Rita Irviani
serta Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyaraka (LPPM) STIMIK
Pringsewu, Andreas Andoyo.
Menurut Andreas Andoyo
saat ini ada sekitar 170 mahasiswa. “Grand Launching SPDC ini sudah
digelar, Minggu(18/1) di aula STIMIK Pringsewu,” kata Andoyo pada
harianlampung.com, Senin (19/12).
Sementara Ketua
Yayasan Startech Pringsewu, H. Fauzi mengaku, bangga terhadap semangat
mahasisa dalam membentuk komunitas SPDC ini. “Saya berharap kedepan akan
lebih banyak lagi kominitas serupa yang dibentuk para mahasiswa untuk
menunjang pengembangan bakat dan ilmu yang didapat di bangku kuliah,”
ungkap Fauzi.
Senada dengan Fauzi, Ketua STMIK
Pringsewu Rita Irviani mengatakan, mahasiswa harus memiliki nilai lebih
berupa keterampilan spesifik untuk menunjang pengembangan ilmu yang
didapat di bangku kuliah.”Saya berharap komunitas ini dapat menjadi
motivasi dan wadah para mahasiswa menemukan potensi di bidang desain,”
kata Rita.
Terpisah pembina SPDC Ahmad Khumaidi
menjelaskan, komunitas ini merupakan wadah berkumpulnya para mahasiswa
untuk belajar mendesain.”SPDC dibetuk berdasarkan solidaritas para
mahasiswa sesuai motto berkarya nyata berbakti pada nusa dan
bangsa,”terangnya .
Dia berpesan para mahasiswa
STMIK Pringsewu yang tergabung dalam komunitas SPDC, lebih mengutamakan
kepentingan organisasi dari pada kepentingan pribadi.(sulistiyo/mnz/eh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar